-->

kelangkaan bensin di jayapura

JAYAPURA: Harga bensin eceran di sejumlah depot yang ada di Kota Jayapura, Papua, mencapai RP20.000 per liter.
Harga tersebut dipicu akibat kelangkaan bensin yang terjadi sejak Minggu (12/2) hingga Senin (13/2) di seluruh Kota Jayapura dan sekitarnya.
Danang Siswanto, salah seorang warga Jayapura, Senin, mengatakan, kelangkaan bensin yang terjadi di daerah itu sejak Minggu, sudah sangat menyusahkan masyarakat.
Kekosongan stok bensin di hampir sebagian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), khususnya yang ada di Kota Jayapura, sangat memprihatinkan, sebab sudah terjadi sejak Minggu pagi.
Akibatnya, banyak pemilik kendaraan bermotor rela antri di sejumlah SPBU, untuk bisa mendapatkan bensin dengan harga normalnya, RP4.500/liter.
Menurutnya, kosongnya stok bensin di SPBU, malah memicu kekhawatiran masyarakat terhadap kondisi ratusan depot penjual bensin eceran yang ada di pinggiran jalan di daerah itu.
Hal itu karena SPBU kehabisan stok bensin, tapi rata-rata para penjual bensin eceran malah memiliki stok bensin yang cukup banyak, hingga seenaknya menaikkan harga hingga mencapai Rp20.000 per liternya.
Menurutnya, kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlangsung lama, sebab konsumen sangat dirugikan dengan kelangkaan bensin dan melonjaknya harga di seluruh depot bensin eceran.
“Sebaiknya, pihak Pertamina dan Pemerintah Daerah, segera melakukan penertiban dan melihat langsung persediaan bensin yang ada di daerah itu,” katanya.
Masyarakat berharap, kelangkaan bensin yang terjadi di Kota Jayapura, dapat segera teratasi, mengingat hingga saat ini kata dia, antrian bensin di seluruh SPBU yang ada di daerah itu, rata-rata mencapai panjang lima meter dan menyebabkan arus lalu lintas menjadi terganggu.

                                                                                                                          sumber bisnis-kti

No comments